TOBA-Guna memastikan pergerakan penumpang dan kendaraan selama libur Natoru 2023-2024 terlayani dengan baik, Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan melakukan monitoring arus penyeberangan ke sejumlah pelabuhan penyeberangan di kawasan Danau Toba
"Monitoring angkutan Nataru disejumlah pelabuhan penyeberangan di kawasan Danau Toba ini untuk melihat secara langsung situasi dan pelayanan di pelabuhan, ”ujar Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Ir. Arif Toha Tjahjagama, Dea didampingi Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Rijaya SimarmataMinggu (31/12/2023)
Ir. Arif Toha juga menyampaikan “Dari hasil monitoring anggkutan Nataru disejumlah pelabuhan penyeberangan yang ada di kawasan Danau Toba, tidak ada penumpukan penumpang maumpun maupun kendraan dipelabuhan-pelabuhan dan semua berjalan aman, nyaman dan terkendali.
Ir. Arif Toha juga mengapresiasi PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) cabang Danau Toba dan PT. Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) yang telah menerapkan sistem tiket online di lintasan penyebarangan Ambarita-Ajibata dan Tigaras-Simanindo
Kepada pengelola kapal penyebarangan yang belum menerapkan sistem tiket online diharapkan untuk segera menerapkan dan memberlakukan sistem tiket online sehingga tidak terjadi lagi antrian di pelabuhan-pelabuhan
"Tercapainya angkutan Nataru yang aman dan nyaman ini, tentunya berkat sinergitas antar instansi yang terkait dan kerja sama antar instansi ini harus ditingkatkan lagi “Sinergi ini sangat penting untuk kelancaran penyeberangan pada arus balik nanti, ”kata Ir. Arif Toha
Selain itu, manajemen pengelola kapal penyebarangan juga harus memahami akan pentingnya beradaptasi dengan tren teknologi yang terus berkembang untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat khususnya bagi pengguna jasa penyebarangan
Saat ini, digitalisasi telah menjadi keharusan dan berhasil memengaruhi berbagai aspek kehidupan sehari-hari, termasuk dalam melakukan transaksi pembayaran pada layanan transportasi dan penerapan tiket online juga mampu mengatasi antrian di pelabuhan, ”sebutnya
Ia juga bepesan kepada masyarakat agar tertib bertransportasi dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan sehingga perjalanan berjalan lancar dan aman. “rencakan perjalanan dengan baik agar nantinya tidak menemui kendala, ”pesannya. (Karmel)
