Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Aceh secara proaktif melaksanakan Rampcheck atau inspeksi terhadap kendaraan angkutan pariwisata guna memastikan keselamatan dan kelaikan operasional menjelang periode liburan Natal dan Tahun Baru. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 20 dan 21 November 2024, dengan fokus pemeriksaan di sejumlah objek wisata dan pool angkutan pariwisata di Banda Aceh.
Pada tanggal 21 November 2024, tim inspeksi BPTD Kelas II Aceh melakukan patroli di berbagai objek wisata sekitar Banda Aceh. Hasilnya, tercatat hanya tiga unit angkutan pariwisata ditemukan di kawasan Ulee Lheue. Hal ini diindikasikan oleh masih rendahnya mobilitas masyarakat untuk berlibur di kawasan tersebut. Meskipun jumlah kendaraan tergolong minim, pemeriksaan teknis dan administratif menunjukkan bahwa semua kendaraan dalam kondisi laik jalan tanpa kendala yang berarti.
Di hari kedua, tim bergeser ke pool angkutan wisata dan memeriksa lima unit kendaraan. Dari pemeriksaan ini, terungkap bahwa hanya satu unit yang dinyatakan laik jalan, sementara empat unit lainnya memiliki izin trayek yang sudah kadaluarsa. Meskipun izin trayek mati, kondisi teknis kendaraan, seperti ban, lampu, dan alat keselamatan, dipastikan memenuhi standar kelaikan jalan.
Tim Rampcheck memberikan teguran kepada pihak pengelola angkutan pariwisata yang memiliki izin trayek kadaluarsa. Pihak pengelola berjanji untuk segera menyelesaikan proses pengurusan izin tersebut dalam waktu dekat. Hal ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga kepatuhan terhadap regulasi dan memastikan keselamatan penumpang.
Kegiatan Rampcheck ini merupakan instruksi langsung dari Dirjen Perhubungan Darat guna memastikan kesiapan dan keselamatan angkutan wisata dalam melayani mobilitas masyarakat selama masa liburan Natal dan Tahun Baru.
Dengan pelaksanaan Rampcheck yang komprehensif, BPTD Kelas II Aceh dan pihak pengelola angkutan pariwisata di Aceh secara bersama-sama berupaya menciptakan sistem transportasi yang aman dan nyaman bagi para wisatawan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sektor pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi